BANK SAMPAH IBNUL QOYYIM

 بِسْــــــــــــــــمِ اﷲِالرَّحْمَنِ اارَّحِيم

(13/10) Kegiatan Belajar Mengajar(KBM) di Pondok Pesantren Ibnul Qoyyim Putri ditiadakan. Karena seluruh santriwati akan diajak untuk mengikuti sosialisasi tentang program kerja baru Pondok Pesantren Ibnul Qoyyim Putri, yaitu BANK SAMPAH IBNUL QOYYIM. Sosialisasi bank sampah ini dihadiri oleh seluruh santriwati, asatidz dan asatidzah, serta beberapa mahasiswa dari UIN Sunan Kalijaga.

“KARENA PEDULI ADALAH SOLUSI” slogan yang cocok untuk mengajak santriwati peduli terhadap lingkungannya. Santriwati diajak untuk memilah sampah berdasar jenisnya, antara lain plastik, kaca, dan kertas. Tak hanya 3 jenis, plastik pun dibagi menjadi beberapa jenis seperti plastik bening dan plastik warna. Terdapat 16 kelas di Pondok Pesantren Ibnul Qoyyim Putri. tak hanya 1 karung, setiap kelas mendapat 2 karung untuk memisahkan antara plastik dan kertas.

Kini Ibnul Qoyyim tak asing lagi dengan “ECOBRICKS” __________ Santriwati pun ikut membuat ecobricks dengan antusias. Insyaallah ini merupakan sebuah ilmu yang bermanfaat.

Selama seminggu para santriwati akan mengumpulkan sampah dan memasukkan nya kedalam karung untuk di masukkan ke Bank Sampah Ibnul Qoyyim setiap hari Jum’at. Telah dipilih kader bank sampah setiap angkatan, antara lain Indri Astuti(5), Faza(2), dan Nabihah Rahadi (1). Agar memudahkan pengurus bank sampah dalam memilah kembali sampah yang telah dikumpulkan.

Kami berharap agar BANK SAMPAH IBNUL QOYYIM dapat berjalan sesuai yang diharapkan, dan bermanfaat bagi sesama.